Menyambut ajakan yang terus disuarakan Universitas Ary Ginanjar (UAG), Yayasan Pensiunan Caltex Chevron Indonesia (YPCCI) beserta Chevron Indonesia dan Yayasan Tahija (YT), Rabu 13 November 2024 menyumbangkan dua belas judul buku kepada perpustakaan UAG.
Serah terima kedua belas judul buku tersebut dilangsungkan di perpustakaan UAG dalam sebuah acara sederhana yang dihadiri perwakilan kedua belah pihak. Dari UAG hadir Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya dan Umum, Ariani Palupi, Director Business Development, Coach Desi Yuliana serta Kepala Perpustakaan Fahru Abdhul Aziz. Sedangkan dari Chevron diwakili Ketua Pengurus YPCCI Wahono Sukardjo, Sekretaris Umum Gita Fadilla, bendahara Umum Elsie Desianty serta Dr. Agus Djamil dan Iwan Azof.

Dalam sambutannya saat menerima donasi, Ariani Palupi menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Chevron yang telah membantu dalam pengembangan perpustakaan UAG. Ia percaya, dengan kontribusi dan bantuan dari berbagai pihak, UAG akan mampu menghasilkan mahasiswa-mahasiswi yang memiliki kecerdasan intelektual, spiritual dan emosional yang seimbang, sebagaimana dibutuhkan untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Sementara itu Wahono Sukardjo mengungkapkan rasa gembiranya dapat membantu dan menjalin silaturahmi dengan UAG berikut komunitas ESQ secara keseluruhan. Mantan Vice President Human Relations Chevron ini mengatakan bahwa pengembangan Sumber Daya Manusia merupakan hal yang senantiasa menjadi perhatian institusinya. Ia juga tidak menampik dibukanya peluang kerjasama kedua belah pihak dalam berbagai hal di kemudian hari.

Chevron adalah perusahaan energi dunia yang berkantor pusat di San Ramon Amerika Serikat dan beroperasi di sekitar 180 negara di dunia. Di Indonesia, Chevron bersama Pertamina tengah menjajaki pengembangan teknologi carbon capture storage dan carbon capture utilization and storage. Selain itu, bersama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE), Chevron tengah melakukan Eksplorasi Panas Bumi di WKP Way Ratai, Lampung.

Sedangkan Yayasan Tahija adalah sebuah lembaga nirlaba yang didirikan mendiang Jean dan Julius Tahija. Lembaga ini merupakan sebuah wadah formal bagi inisiatif filantropi keluarga Tahija. Julius Tahija adalah mantan Presiden Direktur PT. Caltex Pacific Indonesia yang sekarang berubah nama menjadi PT. Chevron Pacific Indonesia.

Donasi buku yang dilakukan ini merupakan program kerja YPCCI tahun 2024. Selain UAG, berbagai perguruan tinggi dan perpustakaan di Aceh, Pekanbaru, Jakarta, Yogya dan Surabaya dijadwalkan juga akan menerima sumbangan yang serupa.